Lahir ke dunia Muhammad adalah anak yang menderita, ayahnya sudah game over waktu dia masih dalam kandungan, ibunya tidak mau menyusuinya lalu menitipkan kepada orang lain. Sewaktu kecil sudah suka berhayal. Suatu hari dia berhayal dadanya dibelah malaikat atau jin atau setan kita tidak tahu. Waktu sudah akil balik dia naksir putri pamannya tapi ditolak karena sebagai anak yatim piatu tidak ada yang bisa diharapkan dari dirinya. Lalu ada janda kaya yang mau mengambilnya sebagai suami, beruntung tapi dia tidak puas hidup di bawah telapak kaki istrinya. Mulai berhayal hidup jadi nabi. Dari cerita orang Yahudi dia tahu bahwa akan datang nabi baru yang diharapkan orang Yahudi yang akan menyelematkan bangsa Yahudi, karena orang Yahudi tidak percaya Yesus adalah penyelamat yang mereka nantikan. Nah ada peluang jabatan kosong, nabi baru, nabi Allah yang ada di Bait Allah di Yerusalem. Juga dia dengar Musa mendapat kitab dari Tuhan di Gunung Moria, lalu dia pergi ke Gua Hira memohon kepada Tuhan agar orang Arab juga diberi kitab melalui dirinya.
Setelah bisa membuat syair dia mulai beraksi, melantunkan syairnya di sekitar Kabah sambil mengajak orang Arab menyembah Allah Yahudi yang bermukin di Bait Allah di Yersualem. Karuan saja orang sebangsanya mengatakan dia "gila" dan mulai timbul konflik dengan orang sebangsanya. Tapi anak yang dari kecil hidup penuh penderitaan itu tidak gampang menyerah. Teguran orang Quraisy dilawan, ada pertumpahan darah dan mulailah cerita perang.
Dalam menghadapi setiap kesulitan, dia selalu mengatakan mendapat jawaban dari Jibril lalu dilantunkan ayat-ayat al-Quran. Resep itu sangat mujarab, orang takut dilaknat Allah kalau berani meninggalkan Islam, meninggalkan Muhammad dan orang rela mati sahid karena Jibril yang dikutipnya menjanjikan surga.
Harapanya diakui oleh orang Yahudi sebagai nabi tidak terpenuhi, tapi dia tidak kehabisan akal, dicari gantinya Bait Allah, lalu Kabah dijadikan kiblat dan target sudah ditetapkan, Kabah harus direbut.
Untuk memberi makan pengikutnya yang bertambah banyak terutama setelah hijrah dia juga tidak kehabisan akal, dia bilang Jibril memberi solusi, yaitu merampok kafilah yang dalam perjalanan di dekat Madinah. Perampokan itu mula-mula tidak berhasil tapi lama-lama dengan semangat seperti kerasukan setan dimotivasi Jibril mereka berhasil, bahkan berhasil memenangkan perang Badar melawan orang sebangsanya.
Perang tidak bisa berhenti karena kebutuhan harta rampasan bertambah banyak untuk memberi makan pengikutnya yang terus bertambah dan perang demi perang dimenanginya.
Dari perang yang berhasil tersebut, Muhammad bukan hanya mendapatkan harta tapi juga wanita. Setiap kemenangan ada tawanan dan di antara tawanan itu ada wanita dan yang tercantik diminta untuk jatah Muhammmad.
Mekah ahirnya ditaklukan dan dia mendapatkan tahta untuk wilayah kekuasaan suku Quraisy. Perang itu memberikan kepada Muhammad tahta, harta dan wanita.
Berbungkus baju agama, Muhammad ahirnya mengubah nasibnya dari anak terbuang menjadi penguasa, dari hidup di bawah telapak kaki wanita menjadi penguasa atas banyak wanita, dari orang yang dicemoohkan menjadi orang yang mampu membagi-bagikan banyak harta.
Salam
--- In Spiritual-Indonesia@yahoogroups.com, "adji mudhita"
wrote:
kepanjangan mas...
poin-nya apa?
salam,
adji
----- Original Message -----
From: muslim muslim
To: Spiritual-Indonesia@yahoogroups.com
Sent: Tuesday, December 22, 2009 2:21 PM
Subject: [Spiritual-Indonesia] Re: Prestasi Muhammad: Peperangan dan
Perampokan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar